Digital Printing Kain

Digital Printing Kain

Apa dan Bagaimana?

Secara definisi, digital printing kain merupakan proses pembentukan gambar pada kain yang diproses dari data berbentuk digital bisa berupa data gambar raster ataupun vektor yang diolah di dalam komputer dan kemudian dicetak di atas bahan kain baik melalui proses pencetakan langsung maupun menggunakan media perantara berupa kertas transfer maupun berupa media film yang terbuat dari bahan Poly Urethane (PU) maupun PolyVinyl Chloride (PVC).

Berikut Beberapa Jenis Digital Printing Kain :

Berdasarkan Jenis Tinta Yang digunakan :

  1. Tinta Dye Reaktif untuk bahan Katun.
  2. Tinta Dye Disperse / Sublimasi untuk bahan Polyester.
  3. Tinta Acid untuk bahan seperti Sutera.
  4. Tinta Pigment untuk beragam jenis bahan, hasil terbaik biasanya diatas bahan katun.

Sedangkan berdasarkan proses nya, maka dapat dikelompokkan sebagai berikut :

  1. Cetak Langsung atau umumnya dikenal dengan “Direct To Garment (DTG)”.

Metode ini langsung mencetak langsung diatas bahan kain baik kain berjenis Polyester maupun Katun. Untuk cetak langsung biasanya proses berlangsung relatif lebih banyak diantaranya :

  • Proses Coating Kain, proses ini mutlak diperlukan karena sifat dasar kain adalah menyerap tinta yang cair dan akan menyebar pada serat-serat kain nya, maka diperlukan cairan khusus yang melapisi kain sehingga bisa menahan lajur penyerapan cairan didalam serat kain itu sendiri. Proses Coating ini biasa diperlukan apabila kita akan mencetak diatas bahan kain bebahan dasar Katun/Sutera dengan tinta Dye Reaktif/Acid, juga di atas bahan Polyester menggunakan tinta Dye Disperse. Sedangkan bila kita menggunakan Tinta Pigment, proses ini bisa dilewati dan kita bisa mencetak langsung diatas bahan kainnya.
  • Proses Cetak, proses ini yang kita sebut proses digital printing kain dimana data desain dari komputer dipindahkan secara digital ke atas kain melalui bantuan mesin cetak.
  • Proses Steaming/Penguapan/Pemanasan, proses ini dilakukan setelah proses cetak kain dilakukan. Untuk jenis katun yang biasa menggunakan tinta Dye Reaktif, maka proses steam menggunakan uap panas atau didefinisikan sebagai steam basah. Sedangkan untuk bahan polyester menggunakan teknik steam kering dengan Heat Chamber (Ruang Pemanas). Lain hal nya bila menggunakan tinta pigment maka proses pemanasan langsung diatas bahan kainnya menggunakan mesin Heat Press ataupun Roll Press.
  • Selanjutnya adalah proses finishing. Untuk Penggunaan tinta reaktif dye dan disperse maka proses finishing meliputi proses pencucian untuk membuang lapisan coating pada proses pertama baru ke tahapan potong jahit. Namun untuk Pigment maka setelah pemanasan bahan bias langsung masuk proses potong dan jahit menjadi barang jadi.
  1. Cetak Melalui Media Perantara

Metode Cetak melalui perantara biasanya menggunakan media tambahan berupa kertas transfer apabila akan mencetak diatas bahan jenis polyester. Proses nya secara singkat dijelaskan sebagai berikut :

  • Data digital dari komputer dicetak di atas material kertas transfer khusus untuk sublimasi.
  • Selesai dicetak maka kertas ditempelkan diatas kain polyester kemudian dipanaskan menggunakan mesin heat press yang yang model flat untuk bahan lembaran atau model roll untuk bahan berbentuk gulungan.
  • Setelah gambar selesai di pindahkan ke atas bahan kain, maka selanjutnya bahana kain bisa langsung masuk ke proses finishing potong dan jahit menjadi produk jadi.

Berikut link Video untuk proses digital printing kain dengan menggunakan tinta reaktif:

 

Demikian penjelasan singkat prihal digital printing kain dan proses nya. Bahasan lain akan saya sampaikan dalam Tulisan berikutnya.

Kami juga menjual mesin digital printing kain di :